Powered By Blogger

Selasa, 15 Oktober 2013

Kerajinan Dari Daur Ulang limbah Plastik Kresek

Membuat Bunga Dari Limbah Plastik Kresek

Plastik merupakan salah satu limbah yang sangat susah untuk hancur jika sudah menjadi sampah, lantas bagaimana cara kita menyiasati lmbah plastik tersebut agar tidak memenuhi di Bumi tempat kita tinggal ?
salah satu hal sederhana yang dapat kita lakukan adalah dengan cara mendaur ulang limbah plastik tersebut menjadi sebuah barang yang layak kita pakai lagi...minimal bisa kita nikmati lah heheheheheh.....!
Bagaimana Caranya...?
Buat sebuah kerajinan tangan yang berbahan limbah plastik....mungkin itu salah satu solusi yang paling sederhana untuk memanfaatkan limbah plastik yang sangat sulit untuk di daur ulang.

yuk kita belajar bareng bareng cara memuat kerajinan tangan dari limbah plastik keresek





Selasa, 01 Oktober 2013

alat permainan edukatif berbahan limbah

 
BAB I
PENDAHULUAN

A.  LATAR BELAKANG
Indonesia merupakan Negara yang sangat kaya raya dibidang sumber alam.Kekayaan alam ini perlu digali dan dimanfaatkan untuk kesejahteraan Bangsa karena itu perlu pengenalan dan pemberian kesempatan untuk mengeksplor alam dan kekayaanya  sejak dini.
Sesuai dengan perkembanganya,rasa ingin tau anak usia dini sangat tinggi,rasa ingin tau tersebut perlu difasilitasi oleh orang dewasa sehingga akan mendatangkan manfaat bagi dirinya dan masyaraakat sekitarnya.Pentingnya kesadaran Lingkungan pada Anak Usia Dini dapat disampaikan melalui pendidikan yang berhubungan dengan lingkungan dan alam sekitar,lingkungan kami yang berada di daerah  Kabupaten Tulang Bawang Propinsi Lampung Yang rata-rata mayoritas penduduknya adalah  sebagai petani perkebunan baik itu karet,kelapa sawit,lada dan juga pisang memungkinkan kami untuk lebih banyak memanfaatkan lingkungan sebagai sumber pembelajaran kami. Untuk dapat memberikan pembelajaran yang menyenangkan pada anak-anak, salah satunya adalah dengan mengunakan alat permainan
Suatu kegiatan yang sangat digemari oleh anak – anak usia dini (PAUD) adalah kegiatan permainan.
Walaupun kegiatan ini dapat dilakukan tanpa menggunakan alat permainan,tetapi hampir semua kegiatan bermain justru menggunakan alat permainan.alat permainan yang digunakan beraneka macam dan fungsi masing-masing .
Dari aneka ragam alat permainan itu ada yang sengaja di buat pabrik missal,boneka,mobil-mobilan,dll.tetapi ada juga permainan yang alatnya disiapkan sendiri dari bahan-bahan di lingkungan sekitar anak,seperti mainan dari kulit jeruk,pelepah pisang,daun-daunan kering,ranting-ranting,maupun dahan-dahan kecil yang dapat dijadikan sebagai alat untuk bermain,misalnya digunakan untuk membentuk ataupun berkreasi dan enghasilkan karya yang bagus,bagus atau tidaknya tidak menjadi masalah.yang penting adalah terjadinya proses di dalam diri anak bahwa dia bisa berkarya dan dapat yakin akan kemampuan karyanya.
Untuk itulah dalam rangka mencapai hasil pendidikan yang baik,Alat Permainan Edukatif merupakan sarana pendidikan yang memegang peranan sangat penting.tanpa Alat Permainan Edukatif yang memadai Pendidikan Anak Usia Dini tidak akan berfungsi sebagai tempat pendidikan yang baik,APE yang sesuai dengan perkembangan anak akan memberikan perasaan senang dan aman serta merangsang Imajinasi anak,daya pikir serta daya ciptan anak untuk melakukan kegiatan sehingga anak merasa betah berada di lingkungan kelas tempat dia belajar.Selain itu program Pendidikan dan pengembanga Anak Usia Dini,adalah pendidikan yang ditujukan bagi anak sejak usia 0 tahun sampai dengan usia 6 tahun,yang diselenggarakan pada jalur pendidikan non formal dalam bentuk kelompok Bermain.

B.  RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan Latar Belakang dan pentingnya pembelajaran kesadaran lingkungan bagi anak usia dini maka permasalahan yang di angkat dalam karya tulis ini adalah :
“Bagaimana menumbuhkan kesadaran lingkungan pada anak usia dini dan bagaimanakah peran pendidik untuk dapat membuat alat permainan Edukatif berbasis lingkungan yang dapat memaanfaatkan sumber kekayaan alam yang ada di lingkungan sekitar untuk anak usia dini yang menyenagkan dan menginspirasi anak-anak untuk dapat lebih aktif dan kreatif “
Dengan dasar pemikiran tersebut,maka akan kami ciptakan sebuah alat permainan yang akan kami bari nama “Kereta Pintar”


C. TUJUAN
Tujuan pembuatan Alat Permainan Edukatif berbasis lingkungan
1. Tujuan Umum
Memberikan panduan kepada Orang tua,pengasuh atau perawat,guru,dan penyelenggara Pendidikan Anak Usia Dini tentang cara pembuatan APE berbasis lingkungan untuk anak usia 3 – 5 tahun dalam membantu anak dapat berkembang secara optimal.
  1. Tujuan Khusus
Dengan Pembelajaran pembuatan APE berbasis lingkungan pada anak usia dini diharapkan orang tua,Pengasuh atau Perawat,guru dan penyelenggara Pendidikan anak usia dini dapat :
v  Mengetahui Perkembangan Anak Usia 3-5 tahun
v  Mengetahui Stimulasi yang harus diberikan kepada Anak usia 3 - 5 tahun
v  Dapat memilih APE yang sesui dengan keinginanya.
v  Dapat Membuat dan Menggunakan APE dan peralatan atau bahan yang sudah tidak terpakai lagi dan mudah didapat disekitar kita.

D. DASAR HUKUM
Peraturan Menteri pendidikan Nasional Ripublik Indonesia Nomor   yang menyatakan bahwa “ Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir  sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan dengan memberikan rangsangan  pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan  perkembangan anak baik psikis dan fisik yang meliputi moral dan agama social,emosional,kemandirian,kognitif,bahasa,fisik/motorik,dan seni untuk siap memasuki sekolah pada jenjang selanjutnya “.




BAB II
PEMBUATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF KERETA PINTAR
BERBASIS LINGKUNGAN


A.   PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP
1.                                                    Pengertian Kesadaran Lingkungan
Kesadaran lingkungan adalah perilaku kepedulian terhadap lingkungan disekitar kita dengan cara merawat,menjaga dan memanfaatkanya.
2.                    Pengertian Alat Permainan Edukatif (  APE )
v  APE ( Alat Permainan Edukatif ) adalah segala sesuatu yang dapat digunakan  sebagai sarana atau peralatan untuk bermain yang mengandung nilai edukatif (Pendidikan) dan dapat digunakan untuk mengembangkan seluruh kemampuan anak.
v  APE ( Alat Permainan Edukatif ) KERETA PINTAR adalah sebuah model pembelajaran yang multi guna yang berbeda dari karya karya lainya semisal mobil pintar,pesawat pintar,kapal pintar dll,karena dalam APE KERETA PINTAR yang terdiri dari 1 lokomotif dan 4 gerbong seorang Tutor,Pengasuh/Perawat,Guru atau Penyelenggara pendidikan Anak Usia Dini dapat langsung menerapkan 6 aspek pembelajaran sekaligus dan juga menerapkan 8 kecerdasan dasar  secara berkesinambungan dengan menggunakan satu alat permainan yaitu KERETA PINTAR.
3.    Ruang Lingkup
Penggunaan APE KERETA PINTAR sebagai strategi alternative kegiatan belajar mengajar pada Pendidikan Anak Usia Dini untuk mengajarkan anak tentang kasedaran terhadap lingkungan meliputi proses pembuatan dan pemanfaatanya,yang dituangkan dalam penyusunan,penyajian dan penilaian.


B.   RANCANGAN PEMBUATAN APE KERETA PINTAR
Langkah pembuatan APE KERETA PINTAR berbasis Lingkungan Untuk Anak Usia Dini dapat di lihat dalam bangan di bawah ini.
























Prosedur Pembuatan APE KERETA PINTAR dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
a.    Guru mempelajari dan menguasai rencana Program mengenai kemampuan yang harus dicapai oleh anak ,
b.    Lakukan ananlisis Program dengan Maksut mengetahui hubungan antara kemampuan yang akan dicapai anak dengan jenis kegiatan yang akan dilakukan dan juga sarana yang akan diperlukan.
c.    Inventarisasi terlebih dahulu sarana alat permainan yang sudah ada atau dimiliki
d.    Periksa kelengkapan jenis dan jumlah yang diperlukan
e.    Periksa fungsi alat,apakah masih baik atau sudah tidak layak lagi.
f.     Mengidntifikasi kebutuhan sarana ang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran
g.    Merencanakan pembuatan APE
h.    Melaksanakan pembuatan APE.

C.   IDENTIFIKASI KEBUTUHAN APE
Salah satu Tema pembelajaran di PAUD (kober) adalah Alat Tranportasi untuk pemenuhan kebutuhan bahan ajar penunjang di pembelajaran tema tersebut diperlukan sebuah media atau alat peraga yang mampu mendukung berhasilnya proses pembelajaran tersebut ,disamping itu keberadaan kami yang ada di pelosok yaitu di Kabupaten tulang bawang yang secara geografis merupakan kabupaten yang tidak terlewati lintasan kereta api sehingga pengenalan alat transportasi selama ini hanya lewat gambar atau media elektronik saja,begitu jauhnya jarak tempuh untuk dapat melihat secara nyata bentuk kereta api mengilhami terbentuknya sebuah alat permainan KERETA PINTAR.selain dari pada itu Pemanfaatan sumber daya alam yang begitu melimpah di lingkungan tempat kami berada melengkapi pemanfaatan hasil dari lingkungan sebagai media dalam pembuatan APE KERETA PINTAR ini.

D.   RENCANA PENGADAAN APE
Rencana Pengadaan APE KERETA PINTAR berbasis lingkungan memungkinkan kita untuk dapat memanfaatkan limbah-limbah atau barang bekas yang ada disekitar kita menjadi sesuatu yang berguna terutama bagi pendidikan anak usia dini.dan dengan diadakanya pembelajaran dengan media berbasis lingkungan kiranya dapat mendorong aktifitas bermain yang berkualitas dan munculnya bakat serta karakter yang dimiliki anak.

Rencana Pengadaan APE KERETA PINTAR tentunya efektif dan efisien karena ;
·         Tepat Guna
Keberadaan kami yang berada di sebuah areal perkebunan yang mayoritas penduduknya adalah petani,sehingga banyak sekali bahan-bahan dari lingkungan yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran,selain dari pada itu kereta pintar di rancang sesuai dengan tujuan,fungsi,dan sarana pembelajaran yang dibutuhkan sehingga akan menjadi Media Pembelajaran yang tepat guna

·         Murah
APE KERETA PINTAR adalah sebuah media Pembelajaran yang dibuat dengan biaya yang murah dan terjangkau ,begitu juga jika karya ini dipublikasikan akan menjadi unit cost yang murah,selain murah alat pembelajaran ini juga Multi guna,walaupun ditujuksn untuk tujusn tertentu tidak menutup kemungkinan digunakan untuk pengembangan kepentingan lainya.

·         Dapat di Duplikasi
APE KERETA PINTAR dapat di duplikasi dan berlaku untuk dikembangkan di tempat lain sesuai dengan kondisi alam dan lingkungan yang ada

·         Friendly
APE KERETA PINTAR mudah digunakan dan dapat di operasikan tanpa tergantung pada sesuatu yang menyulitkan baik itu secara individual,kelompok maupun klasikal.
E.   PEMBUATAN APE KERETA PINTAR
Kemampuan menciptakan karya yang orisinil berupa alat permainan edukatif sangat diperlukan karena guru adalah pemegang kendali dalam kegiatan pendidikan anak usia dini dan dengan alat permainan edukatif yang memadailah pengembangan aspek kemampuan anak usia dini akan cepat berkembang

Adapun pembuatan APE KERETA PINTAR yang berbasis lingkungan telah memenuhi syarat-sarat pembuatan APE yang benar yaitu :
·         Syarat edukatif
a.    APE KERETA PINTAR disesuaikan dengan memperhatikan program kegiatan pendidikan
b.    APE KERETA PINTAR dapat membantu mendorong aktifitas dan kreatifitas anak sesuai dengan kemampuan dan tahap perkembangan anak.
·         Syarat teknis
a.    APE KERETA PINTAR dirancang sesuai dengan tujuan,fungsi sarana
b.    APE KERETA PINTAR multi guna,walaupun ditujukan untuk kebutuhan tertentu tidak menutup kemungkinan digunakan untuk tujuan pengembangan yang lain
c.    APE KERETA PINTAR di buat dengan menggunakan bahan yang mudah di dapat dilingkungan sekitar,murah karena dari bahan bekas/sisa
d.    APE KERETA PINTAR aman
e.    APE KERETA PINTAR mudah dalam pemakaianya, menambah kesenangan anak untuk bereksperimen dan bereksplorasi
f.     APE KERETA PINTAR dapat digunakan secara individual,kelompok maupun klasikal.


·                                                                                                                     Syarat Estetika
a.    APE KERETA PINTAR  Ringan sehingga mudah di bawa anak
b.    APE KERETA Ukuranya serasi yaitu tidak terlalu besar dan juga tidak terlalu kecil
c.    APE KERETA PINTAR Kombinasi war nanya serasi dan menarik

  1. MENYIAPKAN BAHAN,ALAT DAN PROSES PEMBUATAN APE KERETA PINTAR

Adapun bahan dan alat yang di gunakan dalam pembuatan APE KERETA PINTAR adalah sebagai berikut :
Bahan Utama
a.    Kardus bekas ( bisa mempergunakan kardus bekas makanan ringan,kardus pembungkus elektronik dll )
b.    Karton putih,kertas warna warni,malalah atau Koran bekas

Bahan Pelengkap
a.    Ranting-ranting kering,daun daunan kering( daun pisang,kulit petai cina,)
b.    Biji-bijian( biji petai cina yang kering,biji kedelai,biji buah karet,biji buah saga dll)
c.    Lem kertas,lem kayu
d.    Perekat kain
e.    Gunting,cutter,pengaris,
f.     Kartu huruf,kartu angka,kartu orang,kartu adab dan kebiasaan baik

Adapun cara pembuatanya sebagai berikut :
Pembuatan latar belakang
a.  potong kardus bekas mengunakan gunting atau cutter,dengan tinggi kardus 45 cm dan panjang 150 cm dan bagi menjadi 5 bagian


b.  potong karton putih seukuran dengan kardus,kemudian pilih gambar yang sesuai dengan tema dan tempelkan



Pembuatan lokomotif dan kereta
APE KERETA PINTAR terdiri dari 1 lokomotif dan 4 gerbong
Adapun cara pembuatanya adalah sebagai berikut
a.  Desain gambar terlebih dahulu setelah selesai baru tentukan ukuran

b.  Potong kardus sesuai dengan desain/gambar
·                               Gerbong 1 dan 2
Ukuranya : P.20cm,L.10 cm,T.16
·         Gerbong ke 3
Ukuranya : P.26cm,L.10cm.T.16cm
·         Gerbong ke 4
Ukuranya : P.35 cm,L.10 cm,T.16 cm
Ukuran gerbong sengaja dibikin berbeda karena tiap gerbong memiliki roda berbeda.
c.   Setelah semuanya selesai terpotong lapisi bagian luar dengan kertas warna sesuai dengan pilihan anda,pilih warna yang semenarik mungkin.usahakan dalam pelapisan oleskan lem yang merata agar hasil dari tempelan kertas bisa rata dan bagus.




d.  setelah bagian c selesai,gabungkan             menjadi satu dengan cara mengelemnya dengan lem kayu,sehingga akan berbentuk kotak yang menyerupai gerbong kereta api.kemudian tempelkan aneka biji-bijian dan daun daun kering ke dinding gerbong bikin semenarik mungkin.



e.  untuk membuat rodanya bentuk bulatan-bulatan sejumlah 30 buah untuk roda bagian luar dan bikin lagi sejumlah yang sama dengan ukuran yang lebih kecil untuk roda bagian dalam




Pembuatan sarana pelengkap kereta pintar
Adapun caranya sebagai berikut :
·   Pembuatan rel kereta
Potong kardus sepanjang 160 cm dan lebar 10 cm sebanyak 2 buah.kemudian potong lagi kardus untuk bagian dalam rel dengan ukuran P.10 cm, L.5 cm,lapisi semua potongan tadi dengan menggunakan kertas warna warni atau bisa juga dengan daun kering,lekatkan semuanya sehingga akan terbentuk sebuah rel kereta,setelah itu lekatkan biji bijian di dalam setiap sela garis rel sebagai pengganti batu-batuan.




·   Lampu dan rambu lalu lintas
Potong kardus bentuk persegi,lalu potong bentuk satu lagi memanjang sebagai tiang penyangga,setelah selesai lekatkan dengan lem hingga menyerupai lampu lalulintas baru tempelkan bulatan kertas warna sesuai dengan lampu lalu lintas






·   Pohon-pohonan
Bentuk kardus sesuai dengan bentuk daun rantin dan dahanreketkan kertas warna pada tiap-tiap bagianya( hijau untuk daun,coklat untuk batang dan ranting) setelah selesai rekatkan menjadi satu kesatuan sehinga menjadi sebatang pohonatau bisa juga menggunakan pohon-poho yang ada di gambar majalah atau koran bekas.




·   Penyambung gerbong
Potong kardus kira-kira 10 cm dan lebar 5 cm sebanyak gerbong yang akan di sambungkan,temple dengan kertas warna sesuai dengan warna gerbong,lalu potong perekat kain dan rekatkan pada ujung-ujung potongan kardus tersebut.










BAB III
MANFAAT DAN CARA MENGGUNAKAN APE KERETA PINTAR

A. MANFAAT APE KERETA PINTAR
Manfaat APE KERETA PINTAR sangat membantu pertumbuhan fisik dan seluruh aspek perkembangan anak diantaranya anak dapat belajar Enam aspek perkembangan di antaranya
  • Moral Dan Nilai Agama
Moral dan agama dapat kita ajarkan kepada anak ketika kita mengenalkan bagian dari pada kereta yang paling utama yaitu lokomotif,anak kita kenalkan bahwa adap naik kendaraan adalah dengan Membaca doa,
  • Bahasa
Bahasa dapat kita kenalkan dengan bermain mengunakan gerbong yang pertama ,anak dapat kita ajak bercerita tentang kereta api,mengenal huruf-huruf dalam kata KERETA API
  • Kognitif
Kognitif dapat diterapkan dengan mengunakan gerbong yang kedua,anak dapat kita ajak untuk menghitung roda,menyebuttkan macam macam bentuk geometri,membedakan warna-warna,dan juga menyebutkan dan membedakan ukuran benda.
  • Sosial Emosional
Anak akan kita ajak untuk belajar kerja sama dengan teman dan saling menghargai serta berbagi saat bermain dengan menggunakan kereta pintar.

  • Fisik Motorik
Anak akan kita ajak untuk memperagakan cara Kereta berjalan untuk motorik kasarnya,dan motorik halusnya ketika anak memindahkan dan menyusun gerbong-gerbong menjadi satu rangkaian kereta yang utuh.
  • Seni
Anak akan kita ajak untuk bermain kolase,menggambar bentuk,membedakan warna-warna dan juga bernyanyi bersama lagu kereta api.

Selain 6 aspek Perkembangan yang sudah disebutkan diatas tadi,ada 8 kecerdasan dasar yang juga bisa kita dapatkan ketika kita menggunakan APE KERETA PINTAR.yaitu
  • Kecerdasaan Linguistik
  • Kecerdasan logika-matematika
  • Kecerdasan Spasial
  • Kecerdasan Kinestetis-Tubuh
  • Kecerdasan musik
  • Kecerdasan interpersonal
  • Kecerdasan intrapersonal
  • Kecerdasan Natural



B. CARA MENGGUNAKAN APE KERETA PINTAR
Kegiatan yang dilakukan guru atau tutor diutamakan mengacu pada kemampuan yang akan dicapai dikaitkan dengan tema yang sedang dibicarakan
Pelaksanaan pembelajaran dengan mengunakan APE KERETA PINTAR dapat dilaksanakan untuk tema: pekerjaan,kendaraan,rekreasi,kehidupan dikota,keluarga.

Langkah-langkah dalam mengunakan APE KERETA PINTAR
1.    Guru mempersiapkan alat-alat yang akan di gunakan ,dan ajak anak untuk duduk melingkar
2.    perkenalkan satu parsatu bagian dari rangkaian APE KERETA PINTAR kepada anak anak
3.    sebisa mungkin libatkan anak dalam proses penyusunan agar pembelajaran tentang kerja sama dapat terbentuk disini.
4.    setelah semuanya terkumpul dan anak melihatnya pembelajaran bisa dimulai
 “ sayang,,coba siapa diantara kalian yang pernah naik kereta ?”
Setelah anak menjawab tunjuk salah satu anak untuk mengambil kereta dan menyusunya.pangil lainya lagi untuk mencoba menyusun gerbong-gerbongnya,rambu-rambu lalu lintasnya,rel,pagar,dan perlengkapan lainya,,,sampai semuanya tersusun dengan rapi .


Pengembangan kognitif
‘coba sayang,bunda pegang apa …..? a…yyyooo siapa yang tau….?
Emmmm salah, ini bukan tempat tissue,tapi ini gerbong kereta
Siapa yang tau apa bentuk gerbong ini…?
Apa warnanya coba tebak…..?
Eem…rodanya ada berapa ya….?
Kita susun dan kaitkan gerbongnya bareng-bareng yukkk !!!!!!
Siapa yang mau Bantu bunda…..?

Dalam pengembangan Kognitif ini anak akan mengenal bentuk geometri missal : Persegi,lingkaran dll


Pengembangan ketelitian, dan motorik halus
wah….ternyata anak-anak bunda jempol semua ya….?
Tadi bener semua lho menjawabnya …… kalo sekarang ada tidak yang mau membantu bunda menyusun gerbong-gerbong ini,
Ayo…..susun berdasarkan angka dan jumlah rodanya ya sayang…..jangan lupa kaitkan perekat gerbongnya biar bisa jalan beriringan

ü  Dalam pengembangan Ketelitian,anak belajar dari cara menyusun gerbong,teliti atau tidaknya anak mengurutkan angka yang tergambar dari jumlahnya roda sehingga guru akan dapat menyimpulkan dari apa yang sedang dilakukan anak
ü  Sedangkan pengembangan Motorik Halusnya adalah ketika anak memindahkan gerbong-gerbong dan mengaitkanya antara satu dengan yang lainya



Pengembangan aspek seni,daya fantasi,bahasa,moral dan budi pekerti
Wah bagus juga ya sayang, keretanya …..bunda jadi pingin naik kereta nich…..
Kalau anak-anak siapa yang pernah naik kereta…..?
Wah ternyata aldo sudah pernah…. Coba yuk sekarang aldo maju kedepan dan ceritakan sayang dimana aldo naik kereta…..?
Wah…….asyik bener ya sayang kisahnya aldo tadi……
Kalau aldo sudah pernah naik kereta….sekarang siapa yang tau bagaimana bunyi kereta……..!!!!!!
Pinter…….bunyi kereta itu tut.tuuuuut,,,,,tuuuuuttttttt…..
Kita menyanyi lagu NAIK KERETA API yuk…….sambil berdiri dan berjalan beriringan menirukan jalanya kereta api

Wah udah sampai nih di gerbongnya,,,,,kalau sudah sampai dengan selamat kita musi bersyukur dengan mengucap alhamdulilah….
(tutor boleh mengembangkan sendiri naskah atau alur pembelajaran sesuai dengan jumlah dan karakter usia anak didiknya masing-masing)


ü  Dalam pengembangan aspek Seni anak belajar mengenal warna,membedakan bunyi atau suara dan menyanyi sesuai dengan tema
ü  Dalam pengembangan daya fantasi anak akan dapat membayangkan bentuk kereta yang sebenarnya dengan membandingkan dengan APE yang sedang diperagakan
ü  Dalam pengembangan Bahasa,anak akan belajar mengenai kajadian yang sudah di alaminya dan menceritakanya kepada teman temanya
ü  Dalam pengembangan Moral,Agama dan budi pekerti anak akan belajar bagaimana Adap naik kendaraan dengan membaca Doa,mengucapkan salam dan juga terima kasih

Selain dari Beberapa manfaat yang telah tertulis diatas tiap-tiap gerbong juga mempunyai fungsi pembelajaran masing masing sehingga dapat saya katakana sebagai “KERETA PINTAR” atau GERBONG AJAIB

·                            BAGIAN KEPALA KERETA ATAU LOKOMOTIF
Dalam loko ini,Anak akan menemukan Kartu Anak Terpuji.yang berisi macam macam sifat dan perbuatan anak yang terpuji
( Pembelajaran Moral,Agama dan Budi Pekerti )

·             GERBONG PERTAMA
Pada gerbong ini Anak akan menemukan kartu Huruf dari a-z yang sengaja diciptakan dengan warna-warna yang menarik minat anak untuk belajar
( Pembelajaran Bahasa )

·              GERBONG KE-DUA
Dalam Gerbong ke-dua ini Guru memasukkan kartu Angka dari 1-10 dengan menempelkanya pada bentuk-bentuk geometri seperti kotak,segitiga,dan lingkaran dan juga dengan warna-warna yang menarik.
( Pembelajaran Kognitif )

·          GERBONG KE-TIGA
Dalam Gerbong Ke-Tiga Guru memasukkan Berbagai macam Alat Tranportasi yang diambil dari gambar di majalah,Koran dll

·          GERBONG KE-EMPAT
Dalam Gerbong ke-empat guru memasukkan berbagai macam nama-nama Pengendara kendaraan























BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A.   KESIMPULAN
Pembelajaran kesadaran lingkungan dan pemanfaatan sumber daya alam sekitar sebagai media untuk pembuatan APE sangat baik untuk dikembangkan  kesungguhan hati dan imajinasi guru dalam menciptakan APE dengan menggunakan bahan yang ada di lingkungan sekitar anak sangat diperlukan sehingga keterbatasa  dana tidak lagi menjadi kendala dalam berkarya cipta.

Dalam pembuatan APE KERETA PINTAR berbasis lingkungan harus memperhatikan 6 aspek perkembangan anak yang meliputi,moral dan nilai agama,koknitif,bahasa,fisik motorik,social emosional,dan seni.
Selain itu pembuatan APE berbasis lingkungan mendukung kegiatan di sentra bahan alam bertujuan mengenalkan dan menumbuhkan kepekaan anak bahwa bahan-bahan alam dapat menjadi sumber ilmu pengetahuan yang mendukung kegiatan eksperimen dan eksplorasi yang menyenangkan bagi anak,

Pembelajaran dengan mengunakan APE KERETA PINTAR yang menyenangkan dan menarik,akan membuat anak merasa gembira saat beraktifitas fisik sesuai dengan motto PAUD “SEHAT,CERDAS,CERIA BERAKHLAK MULIA “

B.   SARAN
1.    Dengan adanya pembuatan media pembelajaran APE KERETA PINTAR yang berbasis lingkungan diharapkan tenaga pendidik pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dapat memanfaatkan potensi local yang ada
2.    Dengan kreatifitas seni yang dimiliki para tenaga pendidik diharapkan dapat menemukan ide-ide kreatif lainya untuk membuat media pembelajaran bagi anak usia dini.
PENUTUP


Demikian karya tulis ini penulis buat sebagai komponen dalam mengikuti lomba pembuatan media pembelajaran berbasis lingkungan untuk anak usia dini.
Sebagai penutup kata kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik moril maupun materiil,semoga Allah SWT memberikan balasanya.




                                                                      Bandar Lampung……juni 2001
                                                                                              Penulis



                                                                                  ARI KUSWANTO A.Ma















DAFTAR PUSTAKA


--------(1998). Materi Pendidikan Lingkungan Hidup,dasar,strategi dan metoda pembelajaran buku bacaan 1,2 dan 3, Hanns Seidel Foundation,Jakarta.

--------(2003). Pembuata dan Penggunaan APE.Jakarta : Direktorat PAUD  Dirjen PLSP

Modul Pembelajaran Kesadaran Lingkungan Pada Anak Usia Dini .Pelatian TENDIK dan C D W Propinsi Lampung 2008

Modul Orientasi APE PAUD NON FORMAL 2011































KATA PENGANTAR



Kehidupan anak selalu dekat dengan dunia bermain sejak bangun tidur sampai tidur kembali anak hanya ingin bermain,melalui bermain aanak akan belajar mengenai kehidupan daan mendapatkan pengalaman yang membawa kesan menyenangkan bagi anak
Karena itu kegiatan bermain anak perlu difasilitasi oleh orang tua an pendidik di sekolah untuk mendukung agar anak menjadi aktif dan kreatif.pembelajaran paada anak usia dini adalah pondasi pendidikan bagi anak yang baik untuk mendukung tumbuh kembang anak ,oleh karena itu perlu adanya proses pembelajaran yang menyenangkan bagi anak.
Untuk itu penulis berusaha menyajikan pembelajaran kesadaran lingkungan bagi anak usia dini dengan menggunakan limbah-limbah yang ada disekitar lingkungan anak yang akan dijadikan sebagai media pembelajaran.



                                                                        Bandar lampung,       Mei 2011
                                                                                           Penulis




                                                                                    Ari kuswanto A.Ma